Kamis, 13 Januari 2011

Alasan Kenapa Roda Pesawat Itu Kecil

Ban pesawat terbang dirancang secara khusus untuk mampu menahan beban yang berat, memberikan rasa nyaman pada penumpang, dan bertahan ketika pesawat bergerak di landasan dengan kecepatan yang cukup tinggi
Sebenarnya, ukuran ban pesawat terbang hampir sama dengan ukuran ban mobil. Memang ukuran ini tampak kecil bila dibandingkan dengan ukuran pesawat. Mengapa dipilih ban kecil, sebab ban dengan ukuran yang terlalu besar menyulitkan ban tersebut menahan torsi berat pesawat.



Ban pesawat bukan ban yang padat. Di dalamnya ada gas/udara dengan tekanan yang cukup besar, sekitar enam kali lebih besar dari tekanan ban mobil penumpang. Tekanan sebesar ini dibutuhkan untuk menahan berat pesawat yang besar. Kelenturan atau deflection (perbedaan tinggi ban sebelum dan sesudah dipasang) ban pesawat sekitar 2 - 3 kali lebih besar dari ban mobil.


Kelenturan yang tinggi ini membuat penumpang pesawat lebih nyaman ketika pesawat mendarat. Ban pesawat juga diharapkan mampu bertahan ketika pesawat bergerak dengan kecepatan sekitar 340 km/jam atau sekitar dua kali kecepatan maksimum mobil.


konstruksi alur kompon ban pesawat sepertinya didesain untuk ngurangin friksi/gesekan, makanya kliatan simpel banget. kalo pake ban pacul ato superswamper, jalannya bisa gredeg-gredeg kali yah?



tambahan


alur ban pesawat sengaja dibuat lurus, bukan berbelok2 kayak ban mobil/motor pada umumnya karena pada saat landing alur yang lurus itu akan membantu pesawat tetap pada posisi steady dan tidak oleng sehingga tidak akan terjadi slip.

untuk di ban ada brake system tersendiri mirip2 rem cakram tapi bukan ...

kalo agan perhatiin pas pesawat landing (lagi2 ane ngomongin landing yak ) begitu ban pesawat menyentuh tanah, bagian tengah engine (mesin pesawat) terbuka. bagian itu dinamakan reverse thrust, jadi angin yang ditembakkan ke belakang yang menyebabkan pesawat maju diarahkan ke depan biar cepet berhenti.

sistem pengereman lainnya ada yang disebut spoiler (sama kayak kaskus yak hehehe ), adalah sebuah penampang diatas permukaan sayap yang akan terbuka keatas sehingga aliran udara tertahan dan membantu pengereman (juga berfungsi untuk menurunkan ketinggian waktu terbang dengan cepat disaat emergency). spoiler otomatis terbuka ke atas saat ban menyentuh tanah saat landing.

satu lagi ada yang namanya flap. bagian ini ada di bagian belakang sayap. fungsinya untuk menaikkan daya angkat dan menurunkan kecepatan. jadi waktu pesawat landing, ada papan yang mengarah ke bawah di bagian belakang, itu yang namanya flap gan


untuk kemudi pesawat (yang komersil) dibedakan gan. kalo saat terbang dikendalikan oleh primary control surface yang terdiri dari:
1. Aileron. bidang ini terdapat di dekat ujung sayap. gunanya untuk membuat posisi pesawat miring ke kiri dan kanan.

2. Elevator. terdapat di ekor yang horizontal. fungsinya untuk menaikkan dan menurunkan posisi hidung pesawat.

3. Rudder. terdapat di bagian ekor yang vertikal. fungsinya untuk membelokkan pesawat.


kalo lagi di daratan ada kendali arah yang dipasang di ban. dikendalikan bukan dari stick atau pedal yang mengendalikan primary control surface tapi semacam stir kecil sendiri di sebelah pilot.

0 komentar:

Posting Komentar